Penanaman keimanan pada anak sekolah dasar saat ini
dirasakan masih sulit, hal ini penulis alami sendiri karena penulis sebagai
guru maple PAI di SD. Padahal peserta didik
sekolah dasar merupakan golden age dalam penanaman tersebut. Namun hal
ini dibutuhkan strategi pembelajaran yang tidak membosankan dan tentunya dapat
menyenangkan peserta didik.
Mungkin saat ini kegiatan pembelajaran yang kita lakukan
sangat monoton, yakni kita hanya melakukan kegiatan tatap muka di dalam kelas,
hal ini tentu sangat membosankan apalagi pada materi keimanan dimana peserta
didik membutuhkan suasana kegiatan pembelajaran yang lain daripada yang lain.
Strategi pembelajaran yang baik adalah dimulai dari pengalaman belajar yang
abstrak kepada yang kongkrit dan dari yang sederhana pada yang rumit.
Dalam tugasnya sebagai tenaga professional seorang guru
hendaknya melakukan inovasi pembelajaran agar peserta didik merasa senang (fun)
dan juga pikirannya segar (fresh). Sebagaimana dunia anak mereka senang
melakukan hal-hal yang baru yang ada diluar lingkungannya. Dan salah satu
metode pembelajaran yang sangat cocok digunakan dalam materi keimanan adalah
berkemah. Metode ini merupakan kegiatan pembelajaran yang dilakukan di luar
kelas, yakni dengan cara membawa peserta didik kea lam terbuka dan melakukan
kegiatan perkemahan.
Adapun langkah-langkah pembelajarannya dapat kita lakukan
sebagai berikut :
1.
Guru PAI harus
berkoordinasi dengan guru Pramuka dan juga wali kelas
2.
Kegiatan perencanaan dapat
dilakukan bersama-sama, hal ini akan menambah efektifitas tujuan pembelajaran
3.
Dalam kegiatan perencanaan
ditentukan juga waktu, tempat serta peralatan yang dipergunakan
4.
Kegiatan pelaksanaan
dilakukan dengan tahapan sebagai berikut :
1)
Setelah selesai mendirikan
tenda peserta dibawa ke alam terbuka
2)
Guru meminta peserta didik
untuk menyebutkan nama-nama benda yang dilihatnya dan mencatatnya
3)
Peserta didik melaporkan
hasil temuannya
4)
Guru bertanya jawab dengan
peserta tentang siapa yang menciptakan alam beserta isinya
5)
Guru memberikan pendalaman
materi tentang kebesaran Allah dan tatacara mensyukuri nikmat Allah tersebut.
6)
Membuat kesimpulan
5.
Kegiatan ini dapat
dilakukan untuk peserta didik kelas 2 sampai kelas 6, karena peserta didik
kelas 2 sudah masuk anggota Pramuka siaga
Catatan :
Kegiatan ini dapat dilakukan satu
hari, dan guru PAI dapat bekerjasama dengan guru kelas karena materi ini bukan
hanya PAI namun berintegrasi dengan mata pelajaran yang lain, diantaranya maple
PKn, IPA,IPS dan PLH.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar